bunda sayanggame level 7hari 12institut ibu profesionalkuliah bunda sayangsemua anak adalah bintangtantangan 10 hari
GAME LEVEL 7- SEMUA ANAK ADALAH BINTANG- DAY 12
Day 12 : Menjadi dokter gigi kecil
Hari senin sore adalah jadwal jaga mama di RS
PDHI dan kali ini Mama mengajak Meira ikut ke Poli gigi, sambil menunggu ayah
pulang kantor. Meira sudah sering mama ajak ke poli gigi, jadi dia sudah terbiasa
dengan suasana di poli, tapi hari ini ada pasien anak – anak yang masih takut –
takut untuk diperiksa. Jadi Meira mendapatkan pengalaman baru membantu mama
menemani pasien agar pasien merasa lebih nyaman dan mau diperiksa giginya.
Berikut adalah bakat – bakat yang bisa diamati dari kegiatan Meira :
- Relator
Setelah pasien masuk ke poli, ditemani dengan
orang tua dan adiknya, Meira berkenalan dengan pasien. Kemudian pasien diajak
untuk duduk di kursi gigi. Karena masih takut – takut, mama dengan sabar
berbicara kepada pasien agar pasien merasa nyaman dan mau untuk diperiksa
giginya. Selama proses itu Meira ikut melihat dan menemani pasien di sebelah
kursi gigi.
- Learner
Di awal pemeriksaan, mama menunjukkan apa itu foto
rontsen gigi dan bagaimana cara melihatnya. Meira begitu antusias ingin melihat
dan tidak sabar menunggu perawat untuk mengeluarkan foto rontsen. Setelah foto dipasang
di alat pembaca di kursi gigi, Meira langsung mendekat untuk melihat seperti
apa fotonya sambil mendengarkan penjelasan mama.
Pulang dari poli dan sampai di rumah, Meira masih
semangat bermain. Dengan make up mama, dia mewarnai sekitar matanya dengan
warna hitam. Katanya sih seperti super hero, tapi menurut mama malah seperti
boneka racoon, hehe. Setelah selesai bermain, Meira berusaha menghapus sendiri
makeup-nya dengan tisu tapi ternyata sulit. Ayah dan mama mengamati saja
bagaimana usaha Meira, ternyata dia ingat dengan pembersih makeup yang biasa
mama pakai. Meira pun mengambil kapas dan pembersih, kemudian menggunakannya
untuk membersihkan sekitar matanya dan berhasil, yeeay…
- Positivity
Karena pasien masih belum berani untuk diperiksa,
maka mama memberikan kesempatan ke pasien untuk istirahat dulu dan mama
mengerjakan pasien yang lain. Selama di ruang tunggu, Meira dan teman barunya
langsung akrab dan bermain kejar – kejaran di sekitar ruang tunggu sambil
tertawa - tawa bersama, seru deh.
- Command – self assurance
Setelah magrib, ayah sudah tiba di poli dan ikut
menemani mama jaga. Saat mama memeriksa pasien yang lain, Meira melihat mama
menggunakan masker dan kaos tangan. Ternyata Meira juga ingin menjadi dokter
gigi seperti mama yang mengenakan masker dan kaos tangan. Meira pun memakai
masker dan minta tolong ke ayah untuk memakaikan sarung tangan. Setelah lengkap,
Meira langsung menarik ayah ke kursi gigi dan meminta ayah menjadi pasien. Ayah
pun menurut dan Meira langsung beraksi menjadi dokter gigi kecil, hihi..
- Ideation
Sepulang dari poli, Meira masih bermain dengan boneka domba kesayangannya.
Salah satu permainan yang disukai Meira adalah “menidurkan” boneka dombanya.
Meira akan membuatkan tempat tidur bagi si domba, kemudian meletakkan dan menyelimutinya.
Kali ini tempat tidurnya dibuat dari kursi makan. Meira menyusun sendiri 4
kursi makan menjadi sebuah “tempat tidur” kemudian mengalasinya. Setelah siap,
ditidurkanlah si domba dengan nyaman di tempat tidur barunya, zzz…zzzz…
0 comments