TANTANGAN 10 HARI (T10H ) BUNDA SAYANG - MENSTIMULASI ANAK SUKA MEMBACA – DAY 1
Day 1: Jam Marah- Marah
Assalamu’alaikum
wr wb. Alhamdulillah kita memasuki game level 5 mengenai menstimulasi anak suka
membaca. Kita akan membuat peta literasi yang nantinya akan ditempeli kertas
berisi judul buku yang kita baca (sebenarnya tugasnya pohon literasi. Hihi). Meira
kelihatannya sudah suka membaca, biasanya dia suka minta dibacakan ketika makan
dan sebelum tidur. Tadi pagi dia sudah membaca sendiri buku-buku yang baru saja
dibeli di pameran buku BBW. Satu per satu plastik buku dilepasnya. Ia mengamati
gambar-gambar dan mulai bertanya mengapa ini gini, mengapa gitu. Ia juga minta
bacain, tetapi tadi Meira belum pake baju mungkin karena saking semangatnya dia
mau baca buku. Jadinya mama menyuruh Meira pakai baju dulu, sedangkan mama membuat
tulisan “to read list” dan menyusun buku-buku di rak buku yang akan dibaca.
baca sendiri, suka bertanya gimana baca tulisan judul |
Meira beralih ke buku lain,
tadinya dia baca buku Islam kedokteran, sekarang ia buka buku keledai, kemudian
ashabul kahfi, dan terakhir dia minta bacakan buku Jam marah-marah. “Sabar ya,,
mama siap-siap dulu.” Duh mama menunda-nunda terus membacakan buku. Maaf ya
Meira, soalnya udah jam mama jaga, kalau-kalau ada pasien mama harus segera ke
RS. Ternyata benar. Selepas solat Zuhur mama mendapat panggilan ke RS.
Meira
pun ikut ke RS ditemani mb, ia ingin memakai jam mama yang ditemukannya di
dalam tas. Ternyata dia membawa buku yang berjudul jam marah-marah itu… Jadinya
mama membayar hutang membacakan buku setelah melayani pasien. Kami duduk di
kantin RS, mama pun mulai bercerita. Buku itu bercerita tentang anak laki-laki
bernama Adi yang terganggu dengan jam weker yang selalu marah-marah, terus ia
mengganti beberapa kali hingga ia mendapat
jam tua yang tidak marah. Ternyata, jam tua membangunkan pada tengah malam karena
jarumnya yang lambat. Adi pun marah-marah dan memutuskan untuk bangun tidur
sendiri tanpa jam weker.
Hmmm..
mama kadang suka memodifikasi cerita, mengoreksi ataupun menambahkan
nilai-nilai dari setiap cerita. Mama mengajak meira berdiskusi bagaimana perasaan
orang lain jika kita marah, mengapa harus marah, mengejek orang lain tidak
baik, lihatlah sisi positifnya, niatnya. Selain itu kita harus menghormati yang
lebih tua, tidak marah-marah. Yang terakhir
mama mengingatkan tentang kemandirian, jika kita bisa sendiri tidak usah
bergantung kepada orang lain. Selain itu juga pengenalan jam tangan, jam dinding, jam weker, jam analog, dan jam digital. Begitulah diskusi buku tadi, Meira sampai rumah
sudah tidur sehingga mamalah yang menempelkan kertas di peta literasi.
Peta Literasi |
0 comments